konvergensi media
Masyarakat sekarang ini membutuhkan informasi dan pengetahuan yang sangat cepat. Mereka ingin tahu, bagaimana perkembangan dunia yang berubah setiap menitnya. Ini merupakan tantangan tersendiri bagi media massa, untuk menyediakan informasi kepada masyarakat secara cepat dan up to date.
Pemenuhan informasi tersebut juga harus didukung dengan teknologi-teknologi mutakhir. Maka dari itu, sekarang ini, sebagai jalan tengah, media massa membuat satu terobosan baru, bernama ’Konvergensi Media’. Konvergensi media ini diartikan sebagai penggabungan media dalam bentuk yang lama (tradisional) dengan media dalam bentuk yang baru, membentuk sebuah media yang lebih baru.
Konvergensi media ini telah menjadi fenomena yang tengah jadi pergunjingan banyak orang. Dimana kebutuhan masyarakat luas akan informasi-informasi yang selalu up to date ini dipertanyakan isi, kredibilitasnya, dan pengolahan sumber informasi tersebut. Karena dengan munculnya fenomena konvergensi media ini, berarti muncul pula masalah baru.
Dalam konvergensi media, masyarakat juga dituntut untuk mampu menjadi aktor yang turut ambil bagian dalam perkembangan indstri ini. Dengan kata lain, masyarakat bukan hanya diminta untuk menjadi konsumen saja, tapi juga menjadi produsen dalam konvergensi media ini.
Banyak pertanyaan-pertanyaan bermuculan mengenai fenomena konvergensi media ini. Pertama, apakah masyarakat diuntungkan dengan adanya konvergensi media? Kedua, apakah konvergensi media sudah optimal penggunaanya di dalam masyarakat, baik secara individu, kelompok, maupun suatu bangsa? Dan ketiga, bagaimana meningkatkan perananan masyarakat dalam mendayagunakan kemajuan teknologi digital ini? Banyak kekurangan dan kelebihan yang bermuculan di dalam fenomena konvergensi media ini.
Kelebihannya adalah masyarakat dapat langsung memberikan umpan balik kepada media. Media pun semakin berkembang ke arah yang lebih baik. Selain itu masyarakat menjadi lebih bebas memilih informasi, tanpa harus terikat dengan teori agenda setting yang dirancang dalam media –media tradisional. Serta, publik bisa berperan serta sebagai pemberi informasi bagi media. Tambahan lagi, arus informasi dalam media menjadi lebih singkat dan efisien.
Kekurangannya adalah, informasi yang ada menjadi dipertanyakan. Apakah dapat dipercaya atau tidak? Selain itu, karena informasi yang harus diperbaharui secara terus menerus, menjadi dipertanyakan kredibilitasnya.
Diposting pada : Senin, 17 Desember 12 - 01:38 WIB
Dalam Kategori : KONVERGENSI MEDIA